Pondok pesantren Al-Qodiri Jember yang saat ini beralamat
di Jl. Manggar 139 A, kelurahan Gebang Poreng Kecamatan Patrang
Kabupaten Jember, didirikan pada hari
Kamis (malam Jum’at) tanggal 06 Juni 1987 oleh
KH Achmad Muzakki Syah yang sekaligus bertindak sebagai pengasuh.
Lokasi Pesantren Al-Qodiri yang terletak kurang lebih 2 km sebelah utara alun-alun kota Jember,
secara geografis berada pada jalur strategis, sebab lokasi tersebut sangat
mudah dijangkau dari segi transportasi,
juga berada pada wilayah yang asri sehingga sangat kondusif dan cocok untuk
perkembangan lembaga pendidikan.
Secara makro, sebagai daerah yang diapit oleh empat kabupaten
lain, posisi pesantren Al-Qodiri Jember menjadi Central, sebab ia merupakan
lalu lintas pendidikan kota-kota lainnya seperti Probolinggo, Lumajang,
Bondowoso, Banyuwangi dan bahkan Bali, empat jalur komunikasi dan sektor
pembangunan di empat kabupaten lainnya harus diakses dari Jember, dengan
demikian untuk ukuran daerah tapal kuda,
Jember merupakan barometer, pesatnya perkembangan pendidikan di kabupaten
Jember secara empirik juga melampaui kota-kota lainnya.
Tentang pemberian nama Al-Qodiri pada pesantren ini
disebutkan oleh DR. Hefni Zain (Dosen Pascasarjana IAIN Jember) dalam MUTIARA
DI TENGAH SAMUDRA (LKIS) : Pemikiran, perjuangan dan biografi KH Muzakki Syah, (2007 : 38-51) adalah
didasarkan pada dua hal, pertama disandarkan pada asma Allah “Al-
Qaadir” yang berarti zat yang maha kuasadiatas segalanya. Penyandaran kepada
asma Allah tersebut dimaksudkan agar kuasa Allah terpusat di lembaga ini
sehingga seluruh tamu yang datang, para santri, jamaah, atau siapapun yang
datang ke Al-Qodiri dikabulkan semua hajatnya, sebab Allah maha kuasa atas
segala sesuatu termasuk mengabulkan hajat-hajat mereka.
Kedua, nama Al-Qodiri disandarkan pada nama besar Syaikh
Abdul Qodir Jailani, sebab kyai Muzakki sejak kelas 2 SD sudah mengamalkan
Dzikir Manaqib Syaikh Abdul Qodir Jailani, penyandaran kepada nama syaikh Abdul
Qodir Jailani, dimaksudkan agar lembaga
ini kelak mendapat siraman karomah sebesar karomahnya Syaikh Abdul Qodir
Jailani.
(sumber : MUTIARA DI TENGAH SAMUDRA, Dokumen Pesantren
Al-Qodiri berupa Buku Biografi KH Ach. Muzakki Syah)
Merupakan sunnatullah bahwa segala sesuatu berangkat dari
yang kecil dan kemudian berkembang menjadi besar, demikian juga dengan Pondok
Pesantren Al-Qodiri yang diawal pendiriannya, santri yang mondok hanya
berjumlah 9 orang, saat ini sudah
mencapai kurang lebih 3000 santri . Demikian juga dangan fasilitas dan lembaga
pendidikannya. Awalnya kamar-kamar
santri hanya terdiri dari gubuk-gubuk bambu yang berdiri diatas tanah kurang
dari ½ hektar, kini sudah direlokasi dan direhab menjadi bangunan permanen yang
berdiri megah diatas tanah seluas kurang lebih 29 hektar.
Lembaga pendidikan yang ada pada saat itu hanyalah Madrasah
Ibtidaiyah, tetapi sesuai dengan perkembangannya yang semakin mantap, saat ini
yayasan Pondok Pesantren Al-Qodiri Jember
mengelola beberapa lembaga pendidikan antara lain : (1) Pondok Anak-anak (TK dan SD), (2)
Tahfidul Qur’an, (3) Taman kanan kanak (
TK), (4)
SD plus, (5) Madrasah Diniyah, (6) Madrasah Ibtidaiyah (7) Madrasah
Tsanawiyah (8) Madrasah Aliyah, (9) Sekolah Menengah Kejuruan (SMK AL-Qodiri)
(10) Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI AL-QODIRI), dan ( 10) Sekolah Tinggi
Kesehatan Bhakti Al-Qodiri (STIKES).
(sumber : Dokumen Pesantren Al-Qodiri Jember tahun 2015)
Pesatnya perkembangan pesantren Al-Qodiri Jember selain
ditentukan oleh faktor utamanya, yakni ketokohan dan kemanfaatan kyai Muzakki
bagi umat, juga tidak terlepas dari
perkembangan jamaah dzikir manaqib yang terus menjamur di berbagai
kawasan di tanah air, mereka kemudian memondokkan putra-putrinya di pesantren
Al-Qodiri Jember .
Bahkan saat ini
menurut data base yang ada di Al-Qodiri pusat (disebut juga Al-Qodiri I
Jember) lembaga pendidikan yang
beraviliasi pada Al-Qodiri Jember berjumlah sekitar 42 unit dan tersebar di
berbagai daerah, diantara mereka ada yang langsung mengunakan nama Al-Qodiri
II, III sampai dengan XX, juga ada yang menggunakan nama Barakatul Qodiri,
Nurul Qodiri, Nahdlotul Qodiri,
Karomatul Qodiri, Hikmatul Qodiri, Misbahul Qodiri, Miftahul Qodiri, Habibul Qodiri,
dan semacamnya.
(sumber : Dokumen Pesantren Al-Qodiri Jember tahun 2015)
Sebagai upaya memberikan arah, motivasi dan kepastian
cita-cita yang hendak diwujudkan, maka
visi dan misi pesantren Al-Qodiri Jember
ditetapkan sebagai berikut :
V I S I
Menjadi lembaga pendidikan yang dibangun atas dasar komitmen
yang kokoh sebagai pusat pencerahan
aqidah, penguatan syariah dan pemantapan akhlakul karimah.
M I S I
Mengembangkan
pembiakan embrio SDM berkualitas
& integratif.
Memberikan
kontribusi terhadap pembangunan masyarakat
khususnya dalam memperkuat landasan spiritual, moral
dan kematangan emosional.
Sebagai pusat
rehabilitasi sosial yang melayani
hajat semua orang secara efektif,
efisien, bermartabat dan berbudaya .
Mencetak manusia dengan keseimbangan trio cerdas, yakni
kecerdasan intelektual, kecerdasan emosional dan kecerdasan spiritual
(sumber : Dokumen
Pesantren Al-Qodiri Jember tahun 2015)
Data santri dan ustadz
PP Al-Qodiri Jember tahun
2015
Sebagaimana disebutkan sebelumnya, bahwa secara keseluruhan
santri yang mondok di Pesantren Al-Qodiri Jember tahun 2015 berjumlah kurang
lebih 3000 santri, terdiri dari 700 santri putra dan sisanya adalah santri
putri. Mereka berasal dari berbagai daerah di indonesia, antara lain :
Jabodetabek, Jogjakarta Cirebon, Majalengka, Sumetera, Lampung,
Kalimantan, Sulawesi, Maluku, Irian Jaya, Jawa Tengah, Jawa Barat,
Bali, Madura, Blitar, Tulungung, Jombang , Madiun, Kediri,
Trenggalek, Malang, surabaya, Pasuruan,
Probolinggo, Lumajang, Jember, Banyuwangi, Situbondo, dan Bondwoso. Malaysia.
(sumber : Dokumen Pesantren Al-Qodiri Jember tahun 2015)
Sejumlah santri tersebut, selain di bimbing langsung oleh
KH. Ach Muzakki Syah melalui model pendampingan, keteladanan dan pengajian
rutin kitab klasik baik sorogan maupun wetonan,
juga di bantu oleh KH Taufiqurrohman Muzakki Syah, KH Umar Syaifuddin,
KH Abdul jailani (Almarhum) dan ustadz
lain yang tergabung dalam dewan asatidz.
Dewan asatidz di pondok pesantren Al-Qodiri Jember terdiri
dari 75 ustadz dan 100 ustadzah yang mayoritas berasal dari alumni dan santri
senior serta sebagian kecil guru tugas dari pesantren lain, seperti Pesantren
Sidogiri pasuruan dan Pesantren Nurul Jadid Paiton Probolinggo.
(sumber : Interveui dengan ketua pengurus Pesantren
Al-Qodiri Jember tgl 22 Juni 2010)
Data fasilitas
pendidikan PP Al-Qodiri Jember tahun
2010
Dalam rangka menyediakan sarana pendidikan yang
memadai, pesantren Al-Qodiri secara
bertahap terus meningkatkan pengadaan sarana dan prasarana guna menunjang
optimalnya proses pembelajaran dan pendidikan. Sampai saat ini sarana dan
prasarana yang dimiliki pesantren Al-Qodiri Jember antara lain sebagai berikut :
a. Masjid putra
dan masjid putri, yang keduanya merupakan tempat ibadah khususnya sholat para
santri dan juga berfungsi sebagai tempat dzikir bagi jama’ah manaqib baik yang
tiap malam jum’at (mingguan) maupun tiap jum’at manis (bulanan).
b. Arama santri
putra dan putri, berupa bangunan lantai dua (2), terdiri dari 264 kamar yang
menampung 2065 santri putra dan putri.
c. Perpustakaan
pesantren berupa bangunan lantai dua (2), terdiri dari 6 lokal.
d. Koperasi dan
warung santri, untuk kebutuhan santri dan jamaah dzikir manaqib.
e. Kantor pengurus,
berupa bangunan lantai dua (2) yang sekaligus merupakan pusat administrasi PP.
Al-Qodiri I Jember.
f. Perumahan
pengurus dan asatidz, terdiri dari 20 loka1.
g. Wisma
tamu, berupa bangunan lantai dua (2)
terdiri dari 4 lokal untuk penginapan para tamu yang datang dari jauh.
h. Gedung
sekolah, antara lain :
· Taman
Kanak-Kanak, terdiri dari 5 Lokal.
· Madrasah
Diniyah terdiri dari 32 lokal
· Sekolah
Dasar Plus, terdiri dari 8 lokal
· Madrasah
Tsanawiyah, terdiri dari 12 lokal lengkap dengan perpustakaan dan laboratorium
komputer.
· Madrasah
Aliyah, terdiri dari 15 Lokal lengkap
dengan perpustakaan, laboratorium IPA,
laboratorium bahasa, serta laboratorium komputer.
· Gudung
STAIQOD terdiri dari 12 Lokal lengkap dengan perpustakaan dan laboratorium
komputer
· Gedung
Tahfidz Al-Qur’an 1 lokal
· Kediaman (
dalem ) Kyai atau pengasuh 1 lokal
(sumber : Hasil Observasi dan Interveui dengan ketua pengurus
Pesantren Al-Qodiri Jember tgl 22 Juni
2010)
Belum ada tanggapan untuk "PROFIL LENGKAP PESANTREN AL-QODIRI 1 JEMBER"
Posting Komentar